H o m e > Sejarah Sekolah
Main Menu

| H o m e
| Berita Terbaru
| Artikel
| Arsip Berita


User Name
Sandi
 


SMAN 43 JAKARTA

| Sejarah Sekolah
| Sarana dan Fasilitas
| Kepala Sekolah
| Komite Sekolah
| Wakil Kepala Sekolah
| Wali Kelas
| Guru-Guru
| Karyawan
| Akademik
| Kesiswaan
| H u m a s
| K e s r a
| O S I S
| Beasiswa
| Ekstrakurikuler
| Prestasi Sekolah

L i n k

| Dikmenti DKI
| e-edukasi
| S A S


SEKILAS TENTANG SMA NEGERI 43 JAKARTA

Sejarah Berdirinya
Pertama sekolah dibuka tahun 1977 dengan nama SMA 26  Filial. Berdasarkan SK Mendikbud Nomor : 0189/0/1979 tanggal 3 September1979, terhitung tanggal 1 April 1979 dinyatakan berdiri sendiri dengan nama SMA 43 Jakarta dan tahun 1980 merupakan tahun pertama menamatkan siswa-siswinya.

Keadaan Gedung
Semula gedung SMA 43 di bangun pada tahun 1976 satu lantai dan pada tahun 1993 sekolah direhab total menjadi empat lantai.












Anda Pengunjung Ke :





Google: Yahoo: MSN:

 


Pojok Rohani

gbr. msj

Sabtu:
28 Juni 2008

Penceramah:
Syaikh Abdul Malik al-Qasim


Sumber:
Kajian Islam

TEMA:
Hukum Mengadu Domba/Namimah

Mengadu domba adalah perbuatan yang paling buruk di antara perbuatan-perbuatan buruk, namun paling banyak terjadi di antara sesama manusia hingga tidak ada orang bisa terhindar dari perbuatan itu kecuali sedikit sekali.

Kaum muslimin telah bersepakat menyatakan bahwa mengadu domba itu adalah perbuatan yang diharamkan, karena banyak dalil-dalil dari Al-Qur’an dan An-Sunnah yang secara tegas menyatakan bahwa perbuatan itu adalah haram.

Al-Hafizh Al-Mankhari berkata: Umat ini telah sepakat mengharamkan namimah, dan juga menyatakan bahwa namimah adalah termasuk diantara dosa yang paling besar di sisi Allah Subhaanahu Wata'aala.

Namimah diharamkan karena dapat menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kaum Muslimin.

 
Copyright (C) 2008 Tim Designer SMAN 43 Jakarta. All Rights Reserved
Free Web Hosting